Tanjungpinang,– DPRD Kota Tanjungpinang diantaranya Ashady Selayar (Partai Golkar), Sri Artha Sihombing (PDIP), Dicky Novalino (Demokrat), Novaliandri Fathir (Golkar), Momon Faulanda Adinata (PPP), Agus Candra Wijaya (NasDem) melakukan pembahasan bersama Tim Pemantau Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tanjungpinang dan Kepala Dinas Sosial terkait penanganan bantuan kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
Sidak ini, menurut Ashady Selayar untuk mengetahui tahapan persiapan Dinas Sosial Kota Tanjungpinang melakukan validasi data calon penerima bantuan sembako dan BLT. Harapannya, agar beban masyarakat dapat berkurang dan masyarajat tidak resah saat “Stay At Home”.
“Seharusnya, pihak pemerintah melakukan langkah-langkah kongrit untuk penanganan yang kena dampak Covid-19 ini,” tegas legislator dari partai Golkar ini di Kantor Dinas Sosial Kota Tanjungpinang di Komplek Embung Fatimah Jalan D.I. Panjaitan, Km IX, Kota Tanjungpinang, Selasa (21/4) sore.
Pemko dinilai agak lamban menangani permasalahan Covid-19 yang sudah masuk tingkat pandemi. Karena, dalam pantauan dewan, hingga kini data calon penerima belum valid, namun Ashady optimis secepatnya bantuan sembako dan bantuan langsung tunai dapat diterima masyarakat.
“Hari ini kita mau mengetahui dan meminta data yang kongrit harus disediakan oleh pihak Dinsos. Nantinya kalau ada penambahan 10 % baru kita mengalihkan untuk skala prioritas.” kata Ashady
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang Amrialis ST mengungkapkan, pendataan sudah valid, tetapi masih menunggu Perwako Tanjungpinang.
“Kalau sudah keluar perwakonya dan di setujui tinggal kita menyalurkan kesetiap kelurahan dan sistimnya bertahap nanti agar tidak terjadi kerumunan yang membludak guna mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19. Tidak ada masalah kok,” ungkap Amrialis.
532