Shares

Pontianak, Jurnalsidik.com – Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menghadiri acara Rapat Kerja (Raker) Percepatan, Penyaluran dan Pemanfaatan Dana Desa Dalam Menopang Ketahanan Pangan, Sosial Ekonomi Masyarakat di Provinsi Kalimantan Barat yang digelar di Pendopo Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani, Kota Pontianak. Rapat ini digelar bertujuan untuk mengoptimalkan sinergitas kementerian dan lembaga serta pemerintah daerah dalam percepatan penyaluran dan pengelolaan dana desa guna menciptakan penguatan ketahanan ekonomi dan pembangunan sumber daya manusia di desa. Selasa (25/2/20)

Rapat kerja dibuka oleh Gubernur Provinsi Kalbar, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum. Rapat diikuti oleh kurang lebih 500 peserta terdiri dari Kepala Inspektorat Kota/Kabupaten, Kepala BPKD Kota/Kabupaten, para Camat serta seluruh Kepala Desa di Provinsi Kalbar. Kemudian juga turut hadir pula perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Keuangan dan seluruh Forkopimda Provinsi Kalbar beserta Bupati/Walikota se-Provinsi Kalbar.

Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad dalam kesempatan tersebut mengajak para Kepala Desa yang hadir untuk mensukseskan program dari Gubernur Kalbar yaitu program desa mandiri.

“Kita bertekad untuk tahun ini ada sasaran 136 desa mandiri yang harus kita bentuk. Oleh karena itu kepada rekan-rekan kepala desa agar membuat suatu rencana sasaran. Tentunya masing-masing kepala desa bisa memetakan target didesanya. Sehingga apabila semua dana yang ada bisa dimaksimalkan maka indeks desa akan bisa meningkat,” ujar Pangdam XII/Tpr.

Selain itu Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad juga mengajak para Kepala Desa untuk mensukseskan program dari Kodam XII/Tpr yaitu program Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa. Program ini adalah untuk merubah mindset masyarakat Kalbar yaitu bagaimana mengajak kepada seluruh masyarakat Kalbar merubah pola pikir yang tadinya membuka lahan dengan membakar menjadi membuka lahan dengan tanpa membakar.

BACA YANG LAIN JUGA :   Sekolah Minggu Di Gereja Injili Yabanda Oleh Satgas Raider 300

“Sosialisasi saat ini sudah sampai di tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa. Semoga Kepala Desa mendukung itu sehingga kita nanti harapannya secara edukasi nanti dimasukan di kurikulum sekolah. Sehingga anak-anak kita sudah mengetahui membuka lahan tanpa membakar sudah bisa dilakukan,” harap Pangdam XII/Tpr.

Selanjutnya juga berharap kepada unsur tiga pilar yaitu Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Kepala Desa untuk bahu membahu mewujudkan ketahanan wilayah khususnya di bidang ekologi. Dengan cara membudayakan kepada masyarakat untuk gemar menanam pohon. Menurutnya selain memiliki nilai ekonomi, dengan menanam pohon juga akan mencegah terjadinya Karhutla. Inilah nilai-nilai yang ada dalam program Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa.

“Dengan program Langit Biru di Bumi Khatulistiwa itu kita bisa mewariskan nilai-nilai, mungkin tidak bisa dinikmati tahun ini, mungkin 5 – 10 tahun kedepan orang akan melihat Kalbar tidak ada asap, ini yang kita harapkan. Ini tentunya tugas kita semua, mari sama-sama bekerja dan bersinergi sehingga akan membantu percepatan pembangunan di desa mandiri,” pungkas Pangdam XII/Tpr. (Pendam XII/Tpr)

495
Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *